Cara instalasi sangat mudah tinggal setting agar komputer bisa boot dari CDROM. Kemudian masukkan CD Mikrotik. Ketika komputer di booting CD akan mulai bekerja booting awal sistem Mikrotik, bisa dilihat di gambar di bawah :
booting mikrotik
Apabila proses booting awal berjalan dengan baik kemudian akan ditampilkan menu instalasi Mikrotik sebagai berikut :
Pada menu instalasi di tampilkan service apa saja yang ingin kita install. Untuk lebih mudahnya kita pilih semua service yang di sediakan dengan menekan tombol ‘a’. maka semua service akan terpilih
select all
Apabila kita menginstall baru tekan tombol ‘n’ atau apabila kita hanya menambahkan service baru tekan tombol ‘y’ agar konfigurasi yang sudah di buat tidak hilang.
Langkah berikutnya akan disiapkan ruang harddisk yang akan di pakai oleh Mikrotik dengan memformatnya dan mengkopikan file-file yang di perlukan.
processing
Setelah proses pengkopian file selesai kemudian proses instalasi membutuhkan reboot ulang. Apabila semua proses instalasi tidak mengalami error setelah reboot ulang di layar akan muncul tampilan user login dan password, seperti gambar di bawah :
login mikrotik
Secara default user yang dipakai adalah user admin dengan password yang masih kosong. Setelah login tampilan awal akan seperti berikut :
prompt mikrotik
Dengan Winbox ini kita bisa mendeteksi System Mikrotik yang sudah di install asalkan masih dalam satu network, yaitu dengan mendeteksi MAC address dari ethernet yang terpasang di Mikrotik. Tampilan awal pertama kali mengaktifkan winbox adalah seperti berikut :


Kita tinggal pilih MAC address yang sudah terdeteksi dan klik tombol Connect. Maka akan muncul tampilan seperti di bawah :

Router Identitas
Identitas router ditampilkan sebelum command prompt. Hal ini juga digunakan untuk DHCP klien sebagai parameter 'nama host' ketika melaporkan ke server DHCP. Identitas router dapat diatur dengan menggunakan perintah identitas set / sistem:
 [MikroTik] sistem identitas> cetak
     Nama: MikroTik
 [MikroTik] sistem identitas> nama set = Our_GW
 [Our_GW] sistem identitas>
Tanggal dan Waktu Pengaturan
Sistem pengaturan Tanggal dan Waktu dikelola di bawah menu jam / sistem:
 [MikroTik] jam sistem> cetak
     waktu: apr/26/2001 00:41:45
 [MikroTik] jam sistem>
Untuk mengatur tanggal dan waktu sistem menggunakan perintah set:
 [MikroTik] sistem jam> ditetapkan
   tanggal tanggal sistem baru [bulan / DD / YYYY]
   waktu waktu sistem baru [HH: MM: SS]
 [MikroTik] sistem jam> tanggal yang ditetapkan = oct/14/2001 waktu = 20:25:00
 [MikroTik] jam sistem> cetak
     waktu: oct/14/2001 20:25:03
 [MikroTik] jam sistem>
Pengaturan tanggal dan waktu menjadi permanen dan BIOS pengaturan efek.
Change Configuration Sejarah
Sejarah perubahan konfigurasi sistem diadakan sampai shutdown router berikutnya. Perintah dapat dipanggil 'dibatalkan' menggunakan / membatalkan perintah. Dengan menerapkan perintah beberapa kali, perubahan konfigurasi dapat 'dibatalkan' dalam urutan terbalik mereka telah dipanggil. Gunakan perintah cetak sejarah / sistem untuk melihat daftar tindakan yang dilakukan:
 [MikroTik] sejarah sistem> cetak
  JENIS TINDAKAN
  Alamat dihapus admin batalkan
  rute menambahkan admin batalkan
  identitas sistem berubah admin membatalkan
  waktu sistem berubah admin membatalkan
 [MikroTik] sejarah tata>
Daftar ini dicetak dengan tindakan terbaru di atas. Jadi, dalam contoh ini, / membatalkan perintah akan 'undelete' alamat yang telah dihapus:
 [MikroTik] Sistem sejarah> / membatalkan
 [MikroTik] sejarah sistem> cetak
  JENIS TINDAKAN
  Alamat dihapus admin Redo
  rute menambahkan admin batalkan
  identitas sistem berubah admin membatalkan
  waktu sistem berubah admin membatalkan
 [MikroTik] sejarah tata>
Tip: Jika Anda tanpa sengaja dihapus beberapa item, atau menetapkan nilai dari argumen yang salah, hanya jalankan / membatalkan perintah untuk membatalkan tindakan sebelumnya dilakukan. Redo / akan melakukan sebaliknya - mengulang undo sebelumnya.